Selasa, 27 Januari 2009 di 22.59 | 0 komentar  
PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI
Fakultas Ekonomi
Universitas Gunadarma


1. PENGERTIAN SKRIPSI :

Skripsi dapat diartikan sebagai karya tulis yang disusun oleh seorang mahasiswa yang telah menyelesaikan kurang lebih 135 sks dengan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Utama dan Dosen Pembimbing II sebagai salah satu persyaratan untuk mencapai gelar Pendidiksan S1 (Sarjana).

2. TUJUAN SKRIPSI
Tujuan dalam Penulisan Skripsi adalah memberikan pemahaman terhadap mahasiswa agar dapat berpikir secara logis dan ilmiah dalam menguraikan dan membahas suatu permasalahan serta dapat menuangkannya secara sistematis dan terstruktur.

3. ISI DAN MATERI
Isi dari Penulisan Skripsi diharapkan memenuhi aspek-aspek di bawah ini :
1. Relevan dengan jurusan dari mahasiswa yang bersangkutan.
2. Mempunyai pokok permasalahan yang jelas.
3. Masalah dibatasi, sesempit mungkin.









4. BENTUK LAPORAN PENULISAN SKRIPSI.

Bentuk laporan penulisan Skripsi Fakultas Ekonomi, Program Studi Manajemen dan Akuntansi untuk jenjang Akademik Strata Satu terdiri dari:

A. Bagian Awal.

Bagian Awal ini terdiri dari: 1. Halaman Judul
2. Lembar Pernyataan
3. Lembar Pengesahan
4. Abstraksi
5. Halaman Kata Pengantar
6. Halaman Daftar Isi
7. Halaman Daftar Tabel
8. Halaman Daftar Gambar: Grafik, Diagram, Bagan, Peta dan sebagainya

B. Bagian Tengah.

Bagian tengah ini terdiri dari: 1. Bab Pendahuluan
2. Bab Landasan Teori
3. Metode Penelitian.
4. Bab Analisis Data dan Pembahasan
5. Bab Kesimpulan dan Saran

C. Bagian Akhir.

Bagian akhir terdiri dari: 1. Daftar Pustaka
2. Lampiran





Penjelasan secara terinci dari Struktur Penulisan Skripsi dapat dilihat sebagai berikut :

A. Bagian Awal.
Pada bagian ini berisi hal-hal yang berhubungan dengan penulisan skripsi yakni sebagai berikut :

1. Halaman Judul
Ditulis sesuai dengan cover depan Penulisan Skripsi standar Universitas Gunadarma.

2. Lembar Pernyataan
Yakni merupakan halaman yang berisi pernyataan bahwa penulisan skripsi ini merupakan hasil karya sendiri bukan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap hasil karya orang lain.

3. Lembar Pengesahan
Pada Lembar Pengesahan ini berisi Daftar Komisi Pembimbing, Daftar Nama Panitia Ujian yang terdiri dari Ketua, Sekretaris dan Anggota. Pada Bagian bawah sendiri juga disertai tanda tangan Pembimbing dan Kepala Bagian Sidang Sarjana.

4. Abstraksi
Yakni berisi ringkasan tentang hasil dan pembahasan secara garis besar dari Penulisan Skripsi dengan maximal 1 halaman.

5. Kata Pengantar
Berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang ikut berperan serta dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan Skripsi (a.l. Rektor, Dekan, Ketua Jurusan, Pembimbing, Perusahaan, dll ).

6. Halaman Daftar Isi
Berisi semua informasi secara garis besar dan disusun berdasarkan urut nomor halaman.

7. Halaman Daftar Tabel
8. Halaman Daftar Gambar, Daftar Grafik, Daftar Diagram

B. Bagian Tengah

1. Pendahuluan
Pada Bab Pendahuluan ini terdiri dari beberapa sub pokok bab yang meliputi antara lain :

a. Latar Belakang Masalah
Menguraikan tentang alasan dan motivasi dari penulis terhadap topik permasalahan yang bersangkutan.

b. Rumusan Masalah
Berisi masalah apa yang terjadi dan sekaligus merumuskan masalah dalam penelitian yang bersangkutan.

c. Batasan Masalah
Memberikan batasan yang jelas pada bagian mana dari persoalan atau masalah yang dikaji dan bagian mana yang tidak.

d. Tujuan Penelitian
Menggambarkan hasil-hasil apa yang bisa dicapai dan diharapkan dari penelitian ini dengan memberikan jawaban terhadap masalah yang diteliti.

e. Metode Penelitian

Menjelaskan cara pelaksanaan kegiatan penelitian, mencakup cara pengumpulan data, alat yang digunakan dan cara analisa data.
Jenis-Jenis Metode Penelitian :
a. Studi Pustaka : Semua bahan diperoleh dari buku-buku dan/atau jurnal.
b. Studi Lapangan : Data diambil langsung di lokasi penelitian.
c. Gabungan : Menggunakan gabungan kedua metode di atas.

f. Sistematika Penulisan
Memberikan gambaran umum dari bab ke bab isi dari Penulisan Skripsi

2. Landasan Teori
Menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan / penelitian, yang bisa diperkuat dengan menunjukkan hasil penelitian sebelumnya.

3. Metode Penelitian
Menjelaskan cara pengambilan dan pengolahan data dengan menggunakan alat-alat analisis yang ada.

4. Analisis Data dan Pembahasan
Membahas tentang keterkaitan antar faktor-faktor dari data yang diperoleh dari masalah yang diajukan kemudian menyelesaikan masalah tersebut dengan metode yang diajukan dan menganalisa proses dan hasil penyelesaian masalah.


5. Kesimpulan (dan Saran)
Bab ini bisa terdiri dari Kesimpulan saja atau ditambahkan Saran.
- Kesimpulan
Berisi jawaban dari masalah yang diajukan penulis, yang diperoleh dari penelitian.
- Saran
Ditujukan kepada pihak-pihak terkait, sehubungan dengan hasil penelitian.

B. BAGIAN AKHIR

- Daftar Pustaka
Berisi daftar referensi (buku, jurnal, majalah, dll), yang digunakan dalam penulisan
.
- Lampiran
Penjelasan tambahan, dapat berupa uraian, gambar, perhitungan-perhi tungan, grafik atau tabel, yang merupakan penjelasan rinci dari apa yang disajikan di bagian-bagian terkait sebelumnya.



5. TEKNIK PENULISAN

1. Penomoran Bab serta subbab
- Bab dinomori dengan menggunakan angka romawi.
- Subbab dinomori dengan menggunakan angka latin dengan mengacu pada nomor bab/subbab dimana bagian ini terdapat.
II ………. (Judul Bab)
2.1 ………………..(Judul Subbab)
2.2 ………………..(Judul Subbab)
2.2.1 ………………(Judul Sub-Subbab)
- Penulisan nomor dan judul bab di tengah dengan huruf besar, ukuran font 14, tebal.
- Penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari kiri, dimulai dengan huruf besar, ukuran font 12, tebal.

2. Penomoran Halaman
- Bagian Awal, nomor halaman ditulis dengan angka romawi huruf kecil (i,ii,iii,iv,…).Posisi di tengah bawah (2 cm dari bawah). Khusus untuk lembar judul dan lembar pengesahan, nomor halaman tidak perlu diketik, tapi tetap dihitung.
- Bagian Pokok, nomor halaman ditulis dengan angka latin. Halaman pertama dari bab pertama adalah halaman nomor satu. Peletakan nomor halaman untuk setiap awal bab di bagian bawah tengah, sedangkan halaman lainnya di pojok kanan atas.
- Bagian akhir, nomor halaman ditulis di bagian bawah tengah dengan angka latin dan merupakan kelanjutan dari penomoran pada bagian pokok.


3. Judul dan Nomor Gambar / Grafik / Tabel
- Judul gambar / grafik diketik di bagian bawah tengah dari gambar. Judul tabel diketik di sebelah atas tengah dari tabel.
- Penomoran tergantung pada bab yang bersangkutan, contoh : gambar 3.1 berarti gambar pertama yang aga di bab III.

4. Penulisan Daftar Pustaka

- Ditulis berdasarkan urutan penunjukan referensi pada bagian pokok tulisan ilmiah.
- Ditulis menurut kutipan-kutipan
- Menggunakan nomor urut, jika tidak dituliskan secara alfabetik
- Nama pengarang asing ditulis dengan format : nama keluarga, nama depan.
Nama pengarang Indonesia ditulis normal, yaitu : nama depan + nama keluarga
- Gelar tidak perlu disebutkan.
- Setiap pustaka diketik dengan jarak satu spasi (rata kiri), tapi antara satu pustaka dengan pustaka lainnya diberi jarak dua spasi.
- Bila terdapat lebih dari tiga pengarang, cukup ditulis pengarang pertama saja dengan tambahan ‘et al’.
- Penulisan daftar pustaka tergantung jenis informasinya yang secara umum memiliki urutan sebagai berikut :
Nama Pengarang, Judul karangan (digarisbawah / tebal / miring), Edisi, Nama Penerbit, Kota Penerbit, Tahun Penerbitan.
- Tahun terbit disarankan minimal tahun 2000

6. Penulisan Daftar Pustaka

Satu Pengarang

1. Budiono. 1982. Teori Pertumbuhan Ekonomi. Yogyakarta : Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada.

2. Friedman. 1990. M. Capitalism and Freedom. Chicago : University of Chicago Press.

Dua Pengarang

1. Cohen, Moris R., and Ernest Nagel. 1939. An Introduction to Logic and Scientific Method. New york: Harcourt

2. Nasoetion, A. H., dan Barizi. 1990. Metode Statistika. Jakarta: PT. Gramedia

Tiga Pengarang

1. Heidjrahman R., Sukanto R., dan Irawan. 1980. Pengantar Ekonomi Perusahaan. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.

2. Nelson, R.., P. Schultz, and R. Slighton. 1971. Structural change in a Developing Economy. Princeton: Princeton University Press.

Lebih dari Tiga Pengarang
1. Barlow, R. et al. 1966. Economics Behavior of the Affluent. Washington D.C.: The Brooking Institution.
2. Sukanto R. et al. 1982. Business Frocasting. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
Pengarang Sama
1. Djarwanto Ps. 1982. Statistik Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
2. ____________. 1982. Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.

Tanpa Pengarang
1. Author’s Guide. 1975. Englewood Cliffs, N.J. : Prentice Hall.
2. Interview Manual. 1969. Ann Arbor, MI: Institute for Social Research, Universiy of Michigan.

Buku Terjemahan, Saduran atau Suntingan.
1. Herman Wibowo (Penterjemah). 1993. Analisa Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Erlangga.
2. Karyadi dan Sri Suwarni (Penyadur). 1978. Marketing Management. Surakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.

Buku Jurnal atau Buletin
1. Insukindro dan Aliman, 1999. “Pemilihan dan Bentuk Fungsi Empirik : Studi Kasus Permintaan Uang Kartal Riil di Indonesia”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, Vol. 14, No. 4:49-61.
2. Granger, C.W.J., 1986. “Developments in the Study of Co-integrated Economic Variables”, Oxford Bulletin of Economics and Statistics, Vol.48 : 215-226.



5. Format Pengetikan
- Menggunakan kertas ukuran A4.
- Margin Atas : 4 cm Bawah : 3 cm
Kiri : 4 cm Kanan : 3 cm
- Jarak spasi : 1,5 (khusus ABSTRAKSI hanya 1 spasi)
- Jenis huruf (Font) : Times New Roman.
- Ukuran / variasi huruf : Judul Bab 14 / Tebal + Huruf Besar
Isi 12 / Normal
Subbab 12 / Tebal

6. Hasil Penulisan Skripsi

- Dijilid berbentuk buku dengan jumlah halaman paling sedikit 12 (dua belas) halaman tidak termasuk cover, halaman judul, daftar isi, kata pengantar dan daftar pustaka

- Dipresentasikan dan dianjurkan menggunakan Power Point pada saat pelaksanaan Sidang Sarjana (S1) di hadapan para penguji Sidang.

- Diketik dengan menggunakan Program Software Pengolah Kata, misal : Ms Word
- Dicetak dengan printer (dianjurkan dengan LASER PRINTER)




6. LAMPIRAN.

Lampiran ini berisi data, gambar, tabel atau analisis dan lain-lain yang karena terlalu banyak, sehingga tidak mungkin untuk dimasukkan kedalam bab-bab sebelumnya.


7. KUTIPAN

Dalam penulisan hasil penelitian ilmiah biasanya dimasukkan kutipan-kutipan. Ada beberapa macam kutipan sebagai berikut:

a. Kutipan langsung (Direct Quatation) yang terdiri dari kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang. Kutipan langsung pendek adalah kutipan yang harus persis sama dengan sumber aslinya dan ini biasanya untuk mengutip rumus, peraturan, puisi, difinisi, pernyataan ilmiah dan lain-lain. Kutipan langsung pendek ini adalah kutipan yang panjangnya tidak melebihi tiga baris ketikan. Kutipan ini cukup dimasukkan kedalam teks dengan memberi tanda petik diantara kutipan tersebut. Sedangkan kutipan panjang langsung adalah kutipan yang panjangnya melebihi tiga baris ketikan dan kutipan harus diberi tempat tersendiri dalam alinea baru.

b. Kutipan tidak langsung (Indirect Quatation) merupakan kutipan yang tidak persis sama dengan sumber aslinya. Kutipan ini merupakan ringkasan atau pokok-pokok yang disusun menurut jalan pikiran pengutip. Baik kutipan tidak langsung pendek maupun panjang harus dimasukkan kedalam kalimat atau alinea. Dalam kutipan tidak langsung pengutip tidak boleh memasukkan pendapatnya sendiri.

Catatan kaki atau footnone adalah catatan tentang sumber karangan dan setiap mengutip suatu karangan harus dicantumkan sumbernya. Kewajiban mencantumkan sumber ini untuk menyatakan penghargaan kepada pengarang lain yang menyatakan bahwa penulis meminjam pendapat atau buah pikiran orang lain. Unsur-unsur dalam catatan kaki meliputi: nama pengarang, judul karangan, data penerbitan dan nomor halaman.

Ada dua cara dalam menempatkan sumber kutipan sebagai berikut:

a. Cara ringkas yaitu menempatkan sumber kutipan dibelakangbahan yang dikutip yang ditulis dalam tanda kurung dengan menyebutkan “Nama pengarang, Tahun penerbitan dan Halaman yang dikutip”.

b. Cara langsung yaitu menempatkan sumber kutipan langsung dibawah pernyataan yang dikutip yang dipisahkan dengan garis lurus sepanjang garis teks. Jarak antara garis pemisah dengan teks satu spasi, jarak antara garis pemisah dengan sumber kutipan dua spasi, dan jarak baris dari kutipan harus satu spasi.


Contoh : Format Halaman Judul














































Contoh : Format Halaman Pernyataan















































Contoh : Format Lembar Pengesahan.


KOMISI PEMBIMBING


NO. NAMA KEDUDUKAN
1.
2.
3.
4.

Tanggal Sidang : …./……/………


PANITIA PENGUJI


NO. NAMA KEDUDUKAN
1.
2.
3.
4.
5.

Tanggal Lulus : …./……/………



Mengetahui,



Pembimbing Bagian Sidang Sarjana




( Prof. Suryadi HS.,Ssi.,MMSI) ( Drs. Edi Sukirman, MM.)
Contoh : Format Penulisan Abstraksi


ABSTRAKSI


FAUZAN AMMARI S. 22299000
ANALISIS PENERAPAN SISTEM ACTIVITY BASED COSTING DALAM MENINGKATKAN
AKURASI BIAYA PADA PT PRIMA JAYA

Skripsi . Fakultas Ekonomi. 2004
Kata kunci : Activity Based Costing, Biaya

( ix + 67 + lampiran )

Abstraksi merupakan pemadatan dari hasil penelitian / tulisan. Ditulis 1 spasi dengan jumlah maksimum 200 kata (maksimum 1 halaman). Isi abstraksi mencakup tujuan atau pertanyaan yang ingin dijawab oleh peneliti, metode penelitian / penulisan, dan kesimpulan yang diperoleh dari penelitian.
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………


Daftar Pustaka ( 1990 – 2002)




Contoh : Format Daftar Isi









































DAFTAR TABEL







Contoh : Format Daftar Tabel




DAFTAR TABEL


Halaman

Tabel 3.1 Hasil Penjualan Produk periode 20XX 28
Tabel 3.2 Jumlah Bahan Baku selama Th 20XX 29
Tabel 4.1 Biaya Overhead Pabrik per Departemen 30
Tabel 4.2 Daftar Tenaga Kerja Langsung 35
Tabel 4.3 Daftar Staf Bagian Pabrik 38


Catatan : Tabel 4.1 menunjukkan tabel yang terletak pada Bab IV dengan urutan tabel No 1






Contoh : Format Daftar Gambar


DAFTAR GAMBAR

Halaman


Gambar 2.1 Biaya Tetap (Fixed Cost) 13
Gambar 2.2 Biaya Variabel (Variable Cost) 14
Gambar 4.1 Proses Produksi 34
Gambar 4.2 Proses Pembuatan Produk 35
Gambar 4.3 Struktur Organisasi Pabrik 38


Catatan : Gambar 4.3 menunjukkan gambar yang terletak pada Bab IV dengan urutan gambar No 3
Diposting oleh isma
FORMAT PROPOSAL PROYEK SISTEM JARINGAN

LEMBAR PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Judul Proposal
B. Latar Belakang Masalah
C. Rumusan Masalah
D. Tujuan Proyek
E. Metodologi Pengembangan Proyek
BAB II DASAR TEORI
A. ...
B. ...
BAB III PERENCANAAN PENGEMBANGAN PROYEK
A. ...
B. ...
C. ...
D. ...
DAFTAR PUSTAKA


Rincian :

Lembar Persetujuan
Lembar persetujuan proposal proyek memuat persetujuan dari para penguji judul yang diketahui oleh ketua panitia proyek sistem jaringan.

Kata Pengantar
Dalam kata pengantar dicantumkan ucapan terimakasih penulis yang ditujukan kepada orang-orang, lembaga, organisasi, dan atau pihak-pihak lain yang telah membantu dalam mempersiapkan, melakasanakan, dan menyelesaikan penulisan proposal ini.
Tulisan KATA PENGANTAR diketik dengan huruf kapital, simetris di batas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik. Teks kata pengantar diketik dengan spasi ganda (dua spasi). Panjang teks tidak melebihi dari dua halaman kertas ukuran kuarto. Pada bagian akhir teks (dibagian pojok kanan bawah) dicantumkan kata Penulis tanpa menyebutkan nama terang.

Daftar Isi
Di dalam daftar isi dimuat judul bab, judul subbab dan judul anak subbab yang disertai dengan nomor halaman tempat pemuatannya di dalam teks. Semua judul bab diketik dengan huruf kapital, sedangkan judul subbab dan anak subbab hanya dengan huruf awalnya saja yang diketik dengan huruf kapital. Daftar isi hendaknya menggambarkan garis besar organisasi keseluruhan isi.

Bab I Pendahuluan
Pendahuluan adalah bab pertama dari proposal proyek yang mengantarkan pembaca untuk dapat menjawab pertanyaan apa yang diteliti, untuk apa dan menganai proyek itu dilakukan. Oleh karena itu, bab pendahuluan ini pada dasarnya memuat (1) Judul proposal, (2) Latar belakang masalah, (3) Rumusan masalah, (4) Tujuan proyek, dan (5) Metodologi pengembangan proyek.

Latar Belakang Masalah
Dalam bagian ini dikemukakan adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan, baik kesenjangan teoritik ataupun kesenjangan praktis yang melatarbelakangi masalah yang dikerjakan.
Dalam latar belakang masalah ini dipaparkan secara ringkas teori, hasil-hasil penelitian, kesimpulan seminar dan diskusi ilmiah ataupun pengalaman/pengamatan pribadi yang terkait erat dengan pokok masalah yang dikerjakan. Dengan demikian, masalah yang dipilih untuk dikerjakan mendapat landasan berpijak yang lebih kokoh.

Rumusan Masalah
Perumusan masalah merupakan upaya untuk menyatakan secara tersurat pertanyaan-pertanyaan yang hendak dicarikan jawabannya. Perumusan masalah merupakan pernyataan yang lengkap dan rinci mengenai ruang lingkup masalah yang akan dikerjakan berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah.

Tujuan Proyek
Tujuan proyek ini mengungkapkan sasaran yang ingin dicapai dalam pengerjaan. Isi dan rumusan tujuan proyek mengacu pada isi dan rumusan masalah proyek. Perbedaannya terletak pada cara merumuskannya. Masalah proyek dirumuskan dengan menggunakan kalimat tanya, sedangkan rumusan tujuan proyek dituangkan dalam bentuk kalimat pernyataan.

Metodologi Pengembangan Proyek
Dijelaskan bagaimana metode mengidentifikasi permasalahan sampai dengan penyelesaian masalah tersebut.

Bab II Dasar Teori
Bab ini dimaksudkan untuk mengungkapkan kerangka acuan mengenai konsep, prinsip atau teori yang digunakan sebagai landasan dalam memecahkan masalah yang dihadapi atau dalam mengembangkan produk yang diharapkan. Uraian dalam bab ini diharapkan menjadi landasan teoretik mengapa masalah itu perlu dipecahkan dan mengapa cara penyelesaian proyek tersebut dipilih.
Disamping itu, bagian ini juga dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang kaitan upaya pengembangan dengan upaya-upaya lain yang mungkin sudah pernah ditempuh oleh ahli lain dengan masalah yang relatif sama.

Bab III Perencanaan Pengembangan Proyek
Dalam bab ini berisi tentang perencanaan langkah-langkah penyelesaian proyek, alat dan bahan yang dibutuhkan serta kalender pengerjaan yang digunakan sebagai acuan.

Daftar Pustaka
Daftar pustaka merupakan daftar bahan bacaan yang digunakan sebagai rujukan dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi.














Lampiran 1 : Lembar Sampul

Proposal Proyek Sistem Jaringan




Judul Proyek

















Disusun oleh :

Peserta Pertama : NIM
Peserta Kedua : NIM










Malang Joint Campus
2009



Lampiran 2 : Lembar Persetujuan Proposal
Proposal Proyek Sistem Jaringan

Nama : Peserta Pertama
Peserta Kedua
Judul Proyek : …
Pembimbing 1 : …
Pembimbing 2 : …
Dilaksanakan : … (Tanggal Ujian)


Malang, … Januari 2009

Proposal ini telah disetujui oleh :

Pembimbing I Pembimbing II



………………….. …………………….


Ketua Panitia Proyek Sistem Jaringan




Ekojono, ST., M.Kom.
Diposting oleh isma
Contoh Proposal Tugas Akhir
PEMBUATAN DATA BASE SISWA
PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 15 WONOSARI
1. Latar Belakang
Perkembangan bidang teknik informatika saat ini memungkinkan semua bidang kehidupan manusia dapat semakin ringan dikerjakan dengan bantuan komputer. Demikian halnya dengan pengelolaan data siswa di sebuah sekolah. Dengan menggunakan perangkat lunak data base, data siswa dapat diakses dengan cepat oleh kepala sekolah, guru BP, atau orang tua siswa dengan bantuan komputer.
Untuk dapat menyelesaikan belajar pada SMK YAPPI Gunungkidul, mulai tahun pelajaran 2003/2004 siswa diharuskan membuat tugas akhir berupa suatu produk yang layak jual atau layak pakai. Kegiatan ini dipakai sebagai ujian kompetensi. Sehingga profil kompetensi lulusan SMK YAPPI dapat dilihat secara langsung pada bentuk tugas akhir yang dikerjakannya.
Dari kedua hal diatas, kami sebagai siswa kelas 3 SMK YAPPI Gunungkidul Program Keahlian Teknik Informatika bermahsud membuat Tugas Akhir dengan judul Pembuatan Data Base Siswa Pada Sekolah Menengah Pertama Negeri 15 Wonosari.
2. Alasan Pemilihan Judul
Kami memilih judul tersebut karena beberapa alasan, antara lain :
a. Kompetensi Pembuatan Data Base merupakan salah satu kompetensi yang dipelajari di Program Keahlian Teknik Informatika SMK YAPPI Gunungkidul.
b. Program Data Base Siswa sangat diperlukan di Sekolah yang dapat digunakan untuk mengetahui secara cepat data-data tentang siswa.

3. Tujuan Pembuatan Tugas Akhir.
a. Memenuhi salah satu persyaratan untuk dapat menyelesaikan belajar di SMK YAPPI Gunungkidul.
b. Mengaktualisasikan diri sebagai tenaga teknik informatika tingkat menengah.
4. Jenis Kegiatan.
a. Proyek, menghasilkan suatu produk data base siswa.
b. Perseorangan, dikerjakan sendiri dengan bimbingan guru Teknik Informatika Bapak ..............
5. Strategi Pelaksanaan.
Pelaksanaan Tugas Akhir ini melalui strategi atau tahapan sebagai beikut :
a. Mengadakan pendekatan ke pihak sekolah.
b. Meminta ijin ke sekolah.
c. Pengumpulan data.
d. Pembuatan design data base dan tampilan.
e. Memasukkan data (data entry).
f. Uji coba.
g. Perbaikan.
h. Pemasangan program pada komputer sekolah.
i. Pelatihan bagi operator data base di sekolah.
j. Pembuatan buku tugas akhir.
k. Presentasi di muka penguji.
6. Waktu dan tempat.
a. Waktu : 25 Januari 2004 s/d 17 April 2004.
b. Tempat : SMPN 15 Wonosari.
7. Pelaksanaan Kegiatan.

No Kegiatan Januari Februari Maret April Keterangan
2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Pemilihan Judul
2. Konsultasi dengan pembimbing
3. Pendekatan ke sekolah
4. Meminta ijin ke sekolah
5. Pengumpulan Data
6. Pembuatan Design Data Base dan Tampilan
7. Memasukkan data (Data Entry)
8. Uji Coba
9. Perbaikan
10 Pemasangan Program pada Komputer Sekolah
11. Pelatihan bagi operator di sekolah
12. Pembuatan Buku Tugas Akhir
13. Presentasi di muka penguji
14. Revisi Buku Tugas Akhir
8. Pendanaan
No Kegiatan / Barang Jumlah Biaya satuan Total Biaya Keterangan
1. Pembuatan Proposal 3 buah Rp 5.000,00 Rp 15.000,00
2. Pembelian Buku Microsoft Acces 1buah Rp 30.000,00 Rp 30.000,00
3. Transport 16 kali Rp 4.000,00 Rp 64.000,00
4. Pembuatan Buku Tugas Akhir 3 buah Rp 20.000,00 Rp 60.000,00
5. Disket 2 buah Rp 4.000,00 Rp 8.000,00
6. Sewa Komputer 60 jam Rp 1.000,00 Rp 60.000,00
7. Perlengkapan presentasi Tugas Akhir 1 unit Rp 25.000,00 Rp 25.000,00
8. Lain-lain Rp 28.000,00
J u m l a h Rp 280 .000,00
(dua ratus delapan puluh ribu rupiah)

Dana berasal dari :
a. Orang tua : Rp 100.000,00 (seratus ribu rupiah)
b. Diharapkan partisipasi dari SMPN 15 Wonosari : Rp 180.000,00 (seratus delapan puluh ribu rupiah)
9. Pelaporan
Semua kegiatan yang mendukung Tugas Akhir ditulis dalam Buku Proyek Akhir yang sistimatikanya sebagai berikut :
Halaman Judul
Pengesahan
Abstrak
Kata pengantar
Ucapan Terima Kasih
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan Penulisan
1.3 Permasalahan
1.4 Batasan Masalah
1.5 Sistimatika Pembahasan
BAB II Teori Penunjang
2.1 Data Base
2.2 Microsoft Acces
2.3 Jaringan Komputer
2.4 Intranet
2.5 HTML
2.6 PHP
BAB III Perencanaan dan Pembuatan
3.1 Blok Diagram program
3.2 Instalasi Operating System Windows 98
3.3 Instalasi Microsoft Office
3.4 Instalasi PHP Triad
3.5 Pemasangan Driver ODBC Microsoft Acces
3.6 Pembuatan Design Data Base
3.7 Pembuatan Design Tampilan menggunakan HTML dan PHP
BAB IV Pengujian dan Analisa
4.1 Pengujian tampilan halaman depan
4.2 Pengujian program pencarian nama siswa
4.3 Pengujian program data seorang siswa
4.4 Pengujian program penampilan nilai siswa
BAB V Penutup
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran-saran
Daftar Pustaka
Lampiran


Mengetahui

Pembimbing Wonosari, 14 Januari 2004

Penyusun

Drs. Umar Bakri Indah Purnama
" ?>Kembali
Diposting oleh isma
Surat Penawaran

[kop surat Peserta Seleksi untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

Nomor: _____ __________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__
Lampiran : _____

Kepada Yth.
__________[nama Pejabat Pembuat Komitmen]
Proyek/Satuan Kerja __________[nama proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]
di __________[alamat proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]

Perihal: Penawaran atas Paket Pekerjaan Jasa Konsultansi __________[judul dan nomor paket pekerjaan]

Setelah mempelajari dengan seksama Dokumen Seleksi beserta semua adendumnya yang merupakan bagian dari Undangan Pemasukan Penawaran nomor __________ tanggal __________, kami dengan ini mengajukan penawaran yang terdiri dari Penawaran Teknis (Sampul I), dan Penawaran Biaya (Sampul II) yang masing-masing disampaikan dalam sampul yang terpisah.

Penawaran ini berlaku selama ___ (__________) hari kalender sejak tanggal pembukaan penawaran sesuai dengan Klausul 23.1 Rencana Kerja dan Syarat.

Kami menjamin ketersediaan personil yang kami usulkan dalam penawaran ini jika klarifikasi dan/atau negosiasi dilaksanakan selama masa berlakunya penawaran.

Sesuai dengan ketentuan Dokumen Seleksi, bersama ini kami lampirkan:
1. Surat Kuasa asli/rekaman Akta Otentik Pengangkatan/rekaman Perjanjian Kemitraan [pilih yang sesuai jika Surat Penawaran tidak ditandatangani oleh pemimpin/direktur utama Peserta Pengadaan] dan 3 (tiga) rekamannya;
2. Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN asli dan 3 (tiga) rekaman.
3. Data Teknis asli dan 3 (tiga) rekaman;
4. Sampul II - Penawaran Biaya yang direkat.


__________[nama Peserta Seleksi]

[materai yang dibubuhi tanda tangan dan cap perusahaan (khusus untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

(nama wakil sah Badan Usaha)

[Jika Kemitraan maka cantumkan tanda tangan, cap, dan nama setiap anggota Kemitraan]



Lampiran B Sampul I:
Data Teknis



Keterangan

Peserta Seleksi berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Data Teknis ini dalam Penawaran Teknis (Sampul I) sesuai dengan Klausul 13.2 Rencana Kerja dan Syarat (RKS).


Data Teknis-1: Organisasi Penyedia Jasa Konsultansi
________________________________________

[cantumkan uraian ringkas (kurang lebih 2 (dua) halaman) mengenai latar belakang dan organisasi Peserta Seleksi dan penanggung jawab yang ditugaskan untuk mengelola pekerjaan jasa konsultansi ini]

Data Teknis-2: Daftar Pengalaman Kerja 7 (Tujuh) Tahun Terakhir
________________________________________


No.
Pengguna Jasa/ Sumber Dana Uraian Pekerjaan Lingkup Layanan Periode Orang
Bulan Nilai
Kontrak Mitra
Kerja
1 2 3 4 5 6 7 8











Keterangan isi kolom :
1. Nomor urut
2. Nama instansi pengguna jasa dan sumber dana
3. Nama paket pekerjaan dan lingkup produk utama
4. Jenis lingkup layanan jasa konsultansi
5. Jangka waktu layanan
6. Jumlah orang bulan
7. Nilai kontrak pekerjaan
8. Mitra kerja dan posisinya dalam kemitraan (jika ada)

Data Teknis-3: Uraian Pengalaman Kerja Sejenis 7 (Tujuh) Tahun Terakhir


1. Pengguna Jasa :

2. Lokasi Proyek :

3. Nilai Kontrak :

4. No. Kontrak :

5. Periode :

6. Nama Pemimpin Kemitraan (jika ada) :
Alamat :
Negara Asal :

7. Jumlah tenaga ahli: Tenaga Ahli Asing ___ Orang Bulan
Tenaga Ahli Indonesia ___ Orang Bulan


8. Perusahaan Mitra Kerja Jumlah tenaga ahli
Asing Indonesia
a. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
b. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
c. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
d. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
dst.

Tenaga ahli tetap yang terlibat:

Posisi Keahlian Jumlah Orang Bulan
a. _________________ ___________________ _________________
b. _________________ ___________________ _________________
c. _________________ ___________________ _________________
d. _________________ ___________________ _________________
e. _________________ ___________________ _________________
dst.

9. Uraian Pekerjaan :
________________________________________________________________________________________________________________________


Data Teknis-4: Tanggapan dan Saran terhadap Kerangka Acuan Kerja dan Personil/Fasilitas Pendukung dari PPK
________________________________________

A – Perihal Kerangka Acuan Kerja

[cantumkan dan jelaskan modifikasi atau inovasi yang Peserta Seleksi usulkan terhadap Kerangka Acuan Kerja untuk meningkatkan kinerja dalam melaksanakan pekerjaan jasa konsultansi ini, misalnya meniadakan kegiatan yang dianggap tidak perlu, atau menambahkan kegiatan lain, atau mengusulkan pentahapan kegiatan yang berbeda. Saran tersebut di atas harus disampaikan secara singkat dan padat.]



B – Perihal Personil/Fasilitas Pendukung dari PPK

[tanggapi perihal penyediaan peralatan/material/personil/fasilitas pendukung oleh Pejabat Pembuat Komitmen sesuai dengan angka 13 Kerangka Acuan Kerja meliputi antara lain (jika ada): dukungan administrasi, ruang kerja, transportasi lokal, peralatan, data, dan lain-lain]

Data Teknis-5: Uraian Pendekatan, Metodologi dan
Program Kerja
________________________________________

[Pendekatan teknis, metodologi dan program kerja adalah kriteria pokok dari Penawaran Teknis. Peserta Seleksi diminta untuk menyajikan detil penawaran teknis (misalnya 50 (lima puluh) halaman, termasuk gambar kerja dan diagram) yang dibagi menjadi tiga bab berikut:

a) Pendekatan Teknis dan Metodologi
b) Program Kerja, dan
c) Organisasi dan Personil

a) Pendekatan Teknis. Dalam bab ini jelaskan pemahaman Peserta Seleksi terhadap tujuan proyek/kegiatan, lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan, metodologi kerja dan uraian detil mengenai keluaran. Buatkan bahan presentasi yang terkait dengan pekerjaan ini dan Peserta Seleksi harus menyoroti permasalahan yang sedang dicarikan jalan keluarnya, dan menjelaskan pendekatan teknis yang akan diadopsi untuk menyelesaikan permasalahan. Peserta Seleksi juga harus menjelaskan metodologi yang diusulkan dan kesesuaian metodologi tersebut dengan pendekatan yang digunakan.

b) Program Kerja. Dalam bab ini usulkan kegiatan utama dari pelaksanaan pekerjaan, substansinya dan jangka waktu, pentahapan dan keterkaitannya, target (termasuk persetujuan sementara dari Pejabat Pembuat Komitmen), dan tanggal jatuh tempo penyerahan laporan-laporan. Program kerja yang diusulkan harus konsisten dengan pendekatan teknis dan metodologi, dan menunjukkan pemahaman terhadap Kerangka Acuan Kerja dan kemampuan untuk menerjemahkannya ke dalam rencana kerja. Daftar hasil kerja, termasuk laporan, gambar kerja, tabel, harus dicantumkan. Program kerja ini harus konsisten dengan Data Teknis-10 mengenai Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan.

c) Organisasi dan Personil. Dalam bab ini usulkan struktur dan komposisi tim. Peserta Seleksi harus menyusun bidang-bidang pokok dari pekerjaan, tenaga ahli inti sebagai penanggung jawab, dan tenaga pendukung.



Data Teknis-6: Komposisi Tim dan Penugasan
________________________________________

Komposisi Tim dan Penugasan
(Daftar Personil)



Tenaga Ahli
(Personil Inti)

Nama Personil Perusahaan Tenaga Ahli Lokal/Asing Lingkup Keahlian Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan Jumlah
Orang Bulan






Tenaga Pendukung
(Personil lainnya)

Nama Personil Perusahaan Tenaga Ahli Lokal/Asing Lingkup Keahlian Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan Jumlah
Orang Bulan






Data Teknis-7: Daftar Riwayat Hidup Personil yang Diusulkan
________________________________________

Daftar Riwayat Hidup



1. Posisi yang diusulkan : __________
2. Nama Perusahaan : __________
3. Nama Personil : __________
4. Tempat/Tanggal Lahir : __________
5. Pendidikan (Lembaga pendidikan,
tempat dan tahun tamat belajar,
dilampirkan rekaman ijazah ) : __________
6. Pendidikan Non Formal : __________
7. Penguasaan Bahasa Inggris
dan bahasa Indonesia : __________
8. Pengalaman Kerja
Tahun ini ____
a. Nama Proyek : __________
b. Lokasi Proyek : __________
c. Pengguna Jasa : __________
d. Nama Perusahaan : __________
e. Uraian Tugas : __________
f. Waktu Pelaksanaan : __________
g. Posisi Penugasan : __________
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan : __________
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa : __________
Tahun sebelumnya
a. Nama Proyek : __________
b. Lokasi Proyek : __________
c. Pengguna Jasa : __________
d. Nama Perusahaan : __________
e. Uraian Tugas : __________
f. Waktu Pelaksanaan : __________
g. Posisi Penugasan : __________
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan : __________
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa : __________
dst.
9. Status kepegawaian pada perusahaan ini : __________

Daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika terdapat pengungkapan keterangan yang tidak benar secara sengaja atau sepatutnya diduga maka saya siap untuk digugurkan dari proses seleksi atau dikeluarkan jika sudah dipekerjakan.

____________,_____20__

Yang membuat pernyataan,


[materai Rp 6.000,-]

(__________)
[nama jelas]


Mengetahui:
__________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]

(__________)
[nama jelas wakil sah]

Data Teknis-8: Jadwal Penugasan Tenaga Ahli
________________________________________

No. Nama Personil Masukan Personil (dalam bentuk diagram balok)
Orang Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 n
Nasional
1
2
n
Subtotal
Asing
1
2
n
Subtotal
Total
Masukan Penuh-Waktu Masukan Paruh-Waktu

Data Teknis-9: Surat Pernyataan Kesediaan untuk Ditugaskan
________________________________________

Yang bertanda tangan dibawah ini:

N a m a : ___________
Alamat : __________________________________________


Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia untuk melaksanakan pekerjaan paket pekerjaan jasa konsultansi __________ untuk Penyedia Jasa Konsultansi __________ sesuai dengan usulan jadwal penugasan saya dari bulan __________ tahun __________ sampai dengan bulan__________ tahun __________ dengan posisi sebagai tenaga ahli __________.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung jawab.

____________,_____20__

Yang membuat pernyataan,


[materai Rp 6.000,-]

(__________)
[nama jelas]


Menyetujui:
__________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]

(__________)
[nama jelas wakil sah]

Data Teknis-10: Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan
________________________________________

No. Kegiatan Bulan ke- Keterangan
I II III IV V dst.
1 2 3 4 5 6 7 8 9











Lampiran C Sampul I:
Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN



Keterangan

Contoh bentuk Formulir Rekapitulasi Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) terlampir didasarkan kepada ketentuan yang berlaku. Peserta Seleksi berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN ini dalam Dokumen Penawarannya. Lampirkan lembar tambahan jika diperlukan.


Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN

Nama Penyedia Jasa Konsultansi :
Alamat :
Paket Pekerjaan :
Proyek/Satuan Kerja :
No. Pengadaan :
Uraian Pekerjaan Nilai Kontrak (Rp) TKDN Jasa
LN DN TOTAL Rp %
Rp % KDN

I. Manajemen Proyek dan Perekayasaan
II. Alat Kerja/Fasilitas Kerja
III. Konstruksi dan Fabrikasi
IV. Jasa Umum
Total Jasa
Capaian nilai TKDN di atas dinyatakan sendiri oleh __________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__

[tanda tangan]

(nama wakil sah badan usaha/pemimpin kemitraan)

Lampiran D Sampul II:
Data Biaya Penawaran



Keterangan

Peserta Seleksi berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Data Biaya Penawaran ini dalam Penawaran Biaya (Sampul II) sesuai dengan Klausul 13.3 Rencana Kerja dan Syarat (RKS).


Data Biaya Penawaran-1: Formulir Penawaran Biaya
________________________________________

[kop surat Peserta Seleksi untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

Nomor: _____ __________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__
Lampiran : _____

Kepada Yth.
__________[nama Pejabat Pembuat Komitmen]
Proyek/Satuan Kerja __________[nama proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]
di __________[alamat proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]

Perihal: Penawaran atas Paket Pekerjaan Jasa Konsultansi__________[judul dan nomor paket pekerjaan]


Menunjuk surat penawaran kami nomor __________ tanggal __________ perihal di atas, bersama ini kami sampaikan penawaran biaya sebesar Rp__________ (__________ rupiah) termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dengan rincian terlampir.

Penawaran ini berlaku selama ___ (__________) hari kalender sejak tanggal pembukaan penawaran sesuai dengan Klausul 23.1 Rencana Kerja dan Syarat, dan tunduk kepada penyesuaian berdasarkan klarifikasi dan/atau negosiasi biaya yang diatur dalam Klausul 33 Rencana Kerja dan Syarat.

Kami memahami bahwa Pejabat Pembuat Komitmen tidak terikat terhadap penawaran yang masuk untuk paket pekerjaan jasa konsultansi ini.


__________[nama Peserta Seleksi]

[materai yang dibubuhi tanda tangan dan cap perusahaan (khusus untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

(nama wakil sah Badan Usaha)

[Jika Kemitraan maka cantumkan tanda tangan, cap, dan nama setiap anggota Kemitraan]
Data Biaya Penawaran-2: Rekapitulasi Penawaran Biaya
________________________________________

No. Uraian Total Harga
(Rp)

I
Biaya Langsung Personil



II

Biaya Langsung Non-Personil


Sub-total



PPN 10%



Total



Terbilang:



Data Biaya Penawaran-3: Rincian Biaya Langsung Personil
________________________________________

Nama Personil Posisi Harga Satuan Orang Bulan (Rp) Orang Bulan Jumlah
(Rp)
Nasional


Asing


Total Biaya


Data Biaya Penawaran-4: Rincian Biaya Langsung Non-Personil
________________________________________

Jenis Biaya Uraian Biaya Satuan
(hari/kali) Biaya Jumlah
(Rp)
Harga Satuan
(Rp) Lump Sum
(Rp)
Biaya Kantor
Biaya Sewa
Kantor
Biaya Pemeliharaan Kantor
Biaya Komunikasi
Biaya Peralatan Kantor (Sewa PC, Laptop dll)
Biaya Kantor Lainnya
Biaya Perjalanan Dinas Biaya Tiket
Uang Harian
Perjalanan Darat
Biaya Perjalanan Dinas Lainnya
Biaya Laporan Laporan Pendahuluan
Laporan Antara
Laporan Akhir
Laporan Penyelengaraan Pelatihan Teknis
Biaya Laporan Lainnya
Biaya Lainnya Pembelian CD, Buku Manual dan Lain-lain
Total Biaya

Surat Penawaran

[kop surat Peserta Seleksi untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

Nomor: _____ __________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__
Lampiran : _____

Kepada Yth.
__________[nama Pejabat Pembuat Komitmen]
Proyek/Satuan Kerja __________[nama proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]
di __________[alamat proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]

Perihal: Penawaran atas Paket Pekerjaan Jasa Konsultansi __________[judul dan nomor paket pekerjaan]

Setelah mempelajari dengan seksama Dokumen Seleksi beserta semua adendumnya yang merupakan bagian dari Undangan Pemasukan Penawaran nomor __________ tanggal __________, kami dengan ini mengajukan penawaran yang terdiri dari Penawaran Teknis (Sampul I), dan Penawaran Biaya (Sampul II) yang masing-masing disampaikan dalam sampul yang terpisah.

Penawaran ini berlaku selama ___ (__________) hari kalender sejak tanggal pembukaan penawaran sesuai dengan Klausul 23.1 Rencana Kerja dan Syarat.

Kami menjamin ketersediaan personil yang kami usulkan dalam penawaran ini jika klarifikasi dan/atau negosiasi dilaksanakan selama masa berlakunya penawaran.

Sesuai dengan ketentuan Dokumen Seleksi, bersama ini kami lampirkan:
1. Surat Kuasa asli/rekaman Akta Otentik Pengangkatan/rekaman Perjanjian Kemitraan [pilih yang sesuai jika Surat Penawaran tidak ditandatangani oleh pemimpin/direktur utama Peserta Pengadaan] dan 3 (tiga) rekamannya;
2. Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN asli dan 3 (tiga) rekaman.
3. Data Teknis asli dan 3 (tiga) rekaman;
4. Sampul II - Penawaran Biaya yang direkat.


__________[nama Peserta Seleksi]

[materai yang dibubuhi tanda tangan dan cap perusahaan (khusus untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

(nama wakil sah Badan Usaha)

[Jika Kemitraan maka cantumkan tanda tangan, cap, dan nama setiap anggota Kemitraan]



Lampiran B Sampul I:
Data Teknis



Keterangan

Peserta Seleksi berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Data Teknis ini dalam Penawaran Teknis (Sampul I) sesuai dengan Klausul 13.2 Rencana Kerja dan Syarat (RKS).


Data Teknis-1: Organisasi Penyedia Jasa Konsultansi
________________________________________

[cantumkan uraian ringkas (kurang lebih 2 (dua) halaman) mengenai latar belakang dan organisasi Peserta Seleksi dan penanggung jawab yang ditugaskan untuk mengelola pekerjaan jasa konsultansi ini]

Data Teknis-2: Daftar Pengalaman Kerja 7 (Tujuh) Tahun Terakhir
________________________________________


No.
Pengguna Jasa/ Sumber Dana Uraian Pekerjaan Lingkup Layanan Periode Orang
Bulan Nilai
Kontrak Mitra
Kerja
1 2 3 4 5 6 7 8











Keterangan isi kolom :
1. Nomor urut
2. Nama instansi pengguna jasa dan sumber dana
3. Nama paket pekerjaan dan lingkup produk utama
4. Jenis lingkup layanan jasa konsultansi
5. Jangka waktu layanan
6. Jumlah orang bulan
7. Nilai kontrak pekerjaan
8. Mitra kerja dan posisinya dalam kemitraan (jika ada)

Data Teknis-3: Uraian Pengalaman Kerja Sejenis 7 (Tujuh) Tahun Terakhir


1. Pengguna Jasa :

2. Lokasi Proyek :

3. Nilai Kontrak :

4. No. Kontrak :

5. Periode :

6. Nama Pemimpin Kemitraan (jika ada) :
Alamat :
Negara Asal :

7. Jumlah tenaga ahli: Tenaga Ahli Asing ___ Orang Bulan
Tenaga Ahli Indonesia ___ Orang Bulan


8. Perusahaan Mitra Kerja Jumlah tenaga ahli
Asing Indonesia
a. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
b. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
c. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
d. (nama perusahaan) ____ Orang Bulan ____ Orang Bulan
dst.

Tenaga ahli tetap yang terlibat:

Posisi Keahlian Jumlah Orang Bulan
a. _________________ ___________________ _________________
b. _________________ ___________________ _________________
c. _________________ ___________________ _________________
d. _________________ ___________________ _________________
e. _________________ ___________________ _________________
dst.

9. Uraian Pekerjaan :
________________________________________________________________________________________________________________________


Data Teknis-4: Tanggapan dan Saran terhadap Kerangka Acuan Kerja dan Personil/Fasilitas Pendukung dari PPK
________________________________________

A – Perihal Kerangka Acuan Kerja

[cantumkan dan jelaskan modifikasi atau inovasi yang Peserta Seleksi usulkan terhadap Kerangka Acuan Kerja untuk meningkatkan kinerja dalam melaksanakan pekerjaan jasa konsultansi ini, misalnya meniadakan kegiatan yang dianggap tidak perlu, atau menambahkan kegiatan lain, atau mengusulkan pentahapan kegiatan yang berbeda. Saran tersebut di atas harus disampaikan secara singkat dan padat.]



B – Perihal Personil/Fasilitas Pendukung dari PPK

[tanggapi perihal penyediaan peralatan/material/personil/fasilitas pendukung oleh Pejabat Pembuat Komitmen sesuai dengan angka 13 Kerangka Acuan Kerja meliputi antara lain (jika ada): dukungan administrasi, ruang kerja, transportasi lokal, peralatan, data, dan lain-lain]

Data Teknis-5: Uraian Pendekatan, Metodologi dan
Program Kerja
________________________________________

[Pendekatan teknis, metodologi dan program kerja adalah kriteria pokok dari Penawaran Teknis. Peserta Seleksi diminta untuk menyajikan detil penawaran teknis (misalnya 50 (lima puluh) halaman, termasuk gambar kerja dan diagram) yang dibagi menjadi tiga bab berikut:

a) Pendekatan Teknis dan Metodologi
b) Program Kerja, dan
c) Organisasi dan Personil

a) Pendekatan Teknis. Dalam bab ini jelaskan pemahaman Peserta Seleksi terhadap tujuan proyek/kegiatan, lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan, metodologi kerja dan uraian detil mengenai keluaran. Buatkan bahan presentasi yang terkait dengan pekerjaan ini dan Peserta Seleksi harus menyoroti permasalahan yang sedang dicarikan jalan keluarnya, dan menjelaskan pendekatan teknis yang akan diadopsi untuk menyelesaikan permasalahan. Peserta Seleksi juga harus menjelaskan metodologi yang diusulkan dan kesesuaian metodologi tersebut dengan pendekatan yang digunakan.

b) Program Kerja. Dalam bab ini usulkan kegiatan utama dari pelaksanaan pekerjaan, substansinya dan jangka waktu, pentahapan dan keterkaitannya, target (termasuk persetujuan sementara dari Pejabat Pembuat Komitmen), dan tanggal jatuh tempo penyerahan laporan-laporan. Program kerja yang diusulkan harus konsisten dengan pendekatan teknis dan metodologi, dan menunjukkan pemahaman terhadap Kerangka Acuan Kerja dan kemampuan untuk menerjemahkannya ke dalam rencana kerja. Daftar hasil kerja, termasuk laporan, gambar kerja, tabel, harus dicantumkan. Program kerja ini harus konsisten dengan Data Teknis-10 mengenai Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan.

c) Organisasi dan Personil. Dalam bab ini usulkan struktur dan komposisi tim. Peserta Seleksi harus menyusun bidang-bidang pokok dari pekerjaan, tenaga ahli inti sebagai penanggung jawab, dan tenaga pendukung.



Data Teknis-6: Komposisi Tim dan Penugasan
________________________________________

Komposisi Tim dan Penugasan
(Daftar Personil)



Tenaga Ahli
(Personil Inti)

Nama Personil Perusahaan Tenaga Ahli Lokal/Asing Lingkup Keahlian Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan Jumlah
Orang Bulan






Tenaga Pendukung
(Personil lainnya)

Nama Personil Perusahaan Tenaga Ahli Lokal/Asing Lingkup Keahlian Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan Jumlah
Orang Bulan






Data Teknis-7: Daftar Riwayat Hidup Personil yang Diusulkan
________________________________________

Daftar Riwayat Hidup



1. Posisi yang diusulkan : __________
2. Nama Perusahaan : __________
3. Nama Personil : __________
4. Tempat/Tanggal Lahir : __________
5. Pendidikan (Lembaga pendidikan,
tempat dan tahun tamat belajar,
dilampirkan rekaman ijazah ) : __________
6. Pendidikan Non Formal : __________
7. Penguasaan Bahasa Inggris
dan bahasa Indonesia : __________
8. Pengalaman Kerja
Tahun ini ____
a. Nama Proyek : __________
b. Lokasi Proyek : __________
c. Pengguna Jasa : __________
d. Nama Perusahaan : __________
e. Uraian Tugas : __________
f. Waktu Pelaksanaan : __________
g. Posisi Penugasan : __________
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan : __________
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa : __________
Tahun sebelumnya
a. Nama Proyek : __________
b. Lokasi Proyek : __________
c. Pengguna Jasa : __________
d. Nama Perusahaan : __________
e. Uraian Tugas : __________
f. Waktu Pelaksanaan : __________
g. Posisi Penugasan : __________
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan : __________
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa : __________
dst.
9. Status kepegawaian pada perusahaan ini : __________

Daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika terdapat pengungkapan keterangan yang tidak benar secara sengaja atau sepatutnya diduga maka saya siap untuk digugurkan dari proses seleksi atau dikeluarkan jika sudah dipekerjakan.

____________,_____20__

Yang membuat pernyataan,


[materai Rp 6.000,-]

(__________)
[nama jelas]


Mengetahui:
__________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]

(__________)
[nama jelas wakil sah]

Data Teknis-8: Jadwal Penugasan Tenaga Ahli
________________________________________

No. Nama Personil Masukan Personil (dalam bentuk diagram balok)
Orang Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 n
Nasional
1
2
n
Subtotal
Asing
1
2
n
Subtotal
Total
Masukan Penuh-Waktu Masukan Paruh-Waktu

Data Teknis-9: Surat Pernyataan Kesediaan untuk Ditugaskan
________________________________________

Yang bertanda tangan dibawah ini:

N a m a : ___________
Alamat : __________________________________________


Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia untuk melaksanakan pekerjaan paket pekerjaan jasa konsultansi __________ untuk Penyedia Jasa Konsultansi __________ sesuai dengan usulan jadwal penugasan saya dari bulan __________ tahun __________ sampai dengan bulan__________ tahun __________ dengan posisi sebagai tenaga ahli __________.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung jawab.

____________,_____20__

Yang membuat pernyataan,


[materai Rp 6.000,-]

(__________)
[nama jelas]


Menyetujui:
__________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]

(__________)
[nama jelas wakil sah]

Data Teknis-10: Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan
________________________________________

No. Kegiatan Bulan ke- Keterangan
I II III IV V dst.
1 2 3 4 5 6 7 8 9











Lampiran C Sampul I:
Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN



Keterangan

Contoh bentuk Formulir Rekapitulasi Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) terlampir didasarkan kepada ketentuan yang berlaku. Peserta Seleksi berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN ini dalam Dokumen Penawarannya. Lampirkan lembar tambahan jika diperlukan.


Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN

Nama Penyedia Jasa Konsultansi :
Alamat :
Paket Pekerjaan :
Proyek/Satuan Kerja :
No. Pengadaan :
Uraian Pekerjaan Nilai Kontrak (Rp) TKDN Jasa
LN DN TOTAL Rp %
Rp % KDN

I. Manajemen Proyek dan Perekayasaan
II. Alat Kerja/Fasilitas Kerja
III. Konstruksi dan Fabrikasi
IV. Jasa Umum
Total Jasa
Capaian nilai TKDN di atas dinyatakan sendiri oleh __________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__

[tanda tangan]

(nama wakil sah badan usaha/pemimpin kemitraan)

Lampiran D Sampul II:
Data Biaya Penawaran



Keterangan

Peserta Seleksi berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Data Biaya Penawaran ini dalam Penawaran Biaya (Sampul II) sesuai dengan Klausul 13.3 Rencana Kerja dan Syarat (RKS).


Data Biaya Penawaran-1: Formulir Penawaran Biaya
________________________________________

[kop surat Peserta Seleksi untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

Nomor: _____ __________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__
Lampiran : _____

Kepada Yth.
__________[nama Pejabat Pembuat Komitmen]
Proyek/Satuan Kerja __________[nama proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]
di __________[alamat proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]

Perihal: Penawaran atas Paket Pekerjaan Jasa Konsultansi__________[judul dan nomor paket pekerjaan]


Menunjuk surat penawaran kami nomor __________ tanggal __________ perihal di atas, bersama ini kami sampaikan penawaran biaya sebesar Rp__________ (__________ rupiah) termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dengan rincian terlampir.

Penawaran ini berlaku selama ___ (__________) hari kalender sejak tanggal pembukaan penawaran sesuai dengan Klausul 23.1 Rencana Kerja dan Syarat, dan tunduk kepada penyesuaian berdasarkan klarifikasi dan/atau negosiasi biaya yang diatur dalam Klausul 33 Rencana Kerja dan Syarat.

Kami memahami bahwa Pejabat Pembuat Komitmen tidak terikat terhadap penawaran yang masuk untuk paket pekerjaan jasa konsultansi ini.


__________[nama Peserta Seleksi]

[materai yang dibubuhi tanda tangan dan cap perusahaan (khusus untuk Pengadaan Jasa Konsultansi oleh Badan Usaha]

(nama wakil sah Badan Usaha)

[Jika Kemitraan maka cantumkan tanda tangan, cap, dan nama setiap anggota Kemitraan]
Data Biaya Penawaran-2: Rekapitulasi Penawaran Biaya
________________________________________

No. Uraian Total Harga
(Rp)

I
Biaya Langsung Personil



II

Biaya Langsung Non-Personil


Sub-total



PPN 10%



Total



Terbilang:



Data Biaya Penawaran-3: Rincian Biaya Langsung Personil
________________________________________

Nama Personil Posisi Harga Satuan Orang Bulan (Rp) Orang Bulan Jumlah
(Rp)
Nasional


Asing


Total Biaya


Data Biaya Penawaran-4: Rincian Biaya Langsung Non-Personil
________________________________________

Jenis Biaya Uraian Biaya Satuan
(hari/kali) Biaya Jumlah
(Rp)
Harga Satuan
(Rp) Lump Sum
(Rp)
Biaya Kantor
Biaya Sewa
Kantor
Biaya Pemeliharaan Kantor
Biaya Komunikasi
Biaya Peralatan Kantor (Sewa PC, Laptop dll)
Biaya Kantor Lainnya
Biaya Perjalanan Dinas Biaya Tiket
Uang Harian
Perjalanan Darat
Biaya Perjalanan Dinas Lainnya
Biaya Laporan Laporan Pendahuluan
Laporan Antara
Laporan Akhir
Laporan Penyelengaraan Pelatihan Teknis
Biaya Laporan Lainnya
Biaya Lainnya Pembelian CD, Buku Manual dan Lain-lain
Total Biaya
Diposting oleh isma
SURAT PERJANJIAN KERJASAMA (SPK)

Hari ini ………………Tanggal …………………Bulan………….Tahun dua ribu sembilan bertempat di
yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama :
Pekerjaan :
Alamat :

Telp./HP :

Dalam perjanjian ini bertindak dan atas nama
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama

Nama :
Pekerjaan :
Alamat :

Telp./HP :

Dalam perjanjian ini bertindak dan atas nama
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua

Kesepakatan dalam perjanjian ini antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua sebagai berikut :
1. Pihak Pertama memberikan pekerjaan kepada Pihak Kedua tentang “penyusunan Dokumen AMDAL .

2. Pihak pertama memberikan biaya penyusunan studi AMDAL sesuai dengan poin 1 sebesar RP. 450.000.000.00,- (Empat Ratus Lima Puluh Juta Rupiah) dengan tahapan :
a. Tahap I sebesar 35% dari total biaya pada saat perjanjian ini ditanda tangani, untuk biaya pengumuman Koran, Kegiatan survei pendahuluan, penyusunan dokumen KA-ANDAL, perbanyakan dokumen KA-ANDAL, biaya sidang KA-ANDAL dan Pengesahan KA-ANDAL.
b. Tahap II sebesar 50% dari total biaya setelah pengesahan KA-ANDAL, untuk biaya survei utama (penyelidikan biologi, fisik-kimia, sosekbud),analisis laboratorium, penyusunan dokumen AMDAL (ANDAL, RKL, RPL, dan Ringkasan Eksekkutif)., perbanyakan dokumen ANDAL dan biaya sidang AMDAL.
c. Tahap III sebesar 15% dari total biaya setelah sidang ANDAL, Untuk biaya perbaikan dokumen ANDAL, perbanyakn dokkumen ANDAL dan penesahan dokumen ANDAL
Diposting oleh isma
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita karunianya. Shalawat serta Salam kepada Nabi Muhammad SAW.

Dalam penulisan makalah ini, Penulis akan memaparkan serta memberikan sedikit penjelasan tentang “Profesionalisme Guru”. Untuk Memaparkannya penulis berpacu kepada satu sumber, yang mana setelah itu penulis akan memberikan sedikit gagasan dari apa yang tertera pada sumber berikut. Pada penulisan Makalah ini, penulis menyadari sepenuhnya masih terdapat kekurangan. Oleh karena itu, kritikan dan saran yang bersifat membangun makalah ini sangat diperlukan.

Akhirnya, atas segala kekurangan permintaan maaf diutamakan dan kepada Allah kita serahkan segalanya. Semoga Makalah ini dapat menjadi sebuah manfaat bagi kita semua.
Amin …………….




Banda Aceh, 15 Januari 2009-01-16


Penulis.

BAB I
PENDAHULUAN
Guru adalah sosok yang sangat dihormati karena memiliki peran yang sangat penting dalam membantu perkembangan peserta didik dan juga memiliki andil yang sangat besar terhadap suatu pembelajaran. Selain itu, Seorang guru juga merupakan orang tua kedua bagi peserta didik. Guru disini tidak hanya dalam artian untuk mengajar peserta didik, akan tetapi juga mendidik serta melatih peserta didik demi terwujutnya suatu impian peserta didik dengan hasil yang maksimal.
Profesionalisme merupakan sikap seseorang dalam melakukan pekerjaannya, dalam menghadapi muridnya, dan sebagainya. Dalam kondisi pendidikan sekarang ini profesionalisme seorang guru tentu sangat kita perlukan dari semua itu kita dapat melihat keberhasilan seorang guru menjalankan tugasnya.

BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Profesionalisme Guru
Profesionalisme merupakan sikap seseorang dalam melakukan pekerjaannya, dalam menghadapi muridnya, dan sebagainya. Selain itu profesionalisme juga salah satu kunci sukses yang esensial didalam menjali hubungan dalam jangka waktu yang panjang. Sedangkan, Profesional adalah hasil kerja seseorang yang mana melalui itu semua dapat menghasilkan guru tersebut menjadi professionalisme.
Seseorang yang memiliki predikat professional memiliki cirri-ciri yang selalu melekat dalam pikirannya, dan tercermin dalam tingkah laku dari para professional. Ciri-ciri tersebut adalah :
1. Disiplin
2. Berorientasi pada kualitas
3. Rajin dan Antusias
4. Berfikir positif
5. Fleksibel
6. Rasional
7. Etis
8. Kompeten
9. Strategis

Untuk mewujutkan profesionalismenya, seorang guru harus benar-benar memahami tentang profesinya, Sebagai guru baik dalam mengajar, mendidik, dan melatih peserta didik.



B. Keterampilan mengajar
Untuk memahami lebih lanjut tentang profesionalisme seorang guru apat kita lihat disaat guru tersebut disaat menjalankan tugasnya. Salah satu contoh yang dapat kita ambil adalah dalam proses belajar-mengajar. Keterampilan mengajar merupakan kompetensi professional yang cukup kompleks, sebagai integrasi dari berbagai kompetensi guru secara utuh dan menyeluruh. Di dalam bukunya, Dr.E.Mulyasa, M.pd (2006:29), Terdapat 8 keterampilan yang diungkapkan oleh Turney (1973), diantarnya :

• Keterampilan bertanya
Keterampilan bertanya sangat penting dikuasai oleh seorang guru, Karena kualitas bertanya seorang guru sangat menentukan kualitas jawaban dari seorang murid. Semua itu untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Menurut Dr,E. Mulyasa, M.pd, dalam bukunya yang berjudul “Menjadi Guru Profesional”, menyatakan bahwa keterampilan bertanya seorang guru meliputi keterampilan bertanya dasar dan keterampilan bertanya lanjutan.

• Keterampilan Memberi Penguat
Yang dimaksud penguat disini adalah respon terhadap suatu prilaku yang dapat meningkatkan kemungkinan terluangnya kembali perilaku tersebut. Penguat disini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu verbal dan non verbal, dengan prinsip kehangatan keantusiasan, kebermaknaan, dan menghindari pengguna respon yang negative. Contoh dari penguat Verbal yaitu berupa kata-kata dan kaliamat, sedangakan non Verbal yaitu ancangan Jempol, sentuhan, dan kegiatan yang menyenangkan lainnya.

• Keterampilan mengadakan Variasi
Keterampilan ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kebosanan diantara peserta didik. Variasi dalam pembelajaran adalah perubahan dalam proses kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan motifasi belajar peserta didik.

• Ketermpilan menjelaskan
Menjelaskan adalah keterampilan yang harus dimiliki oleh guru dalam mendiskripsikan suatu keadaan, benda, fakta, dan lainnya sesuai dengan kenyataan ataupun sesuai dengan aturan serta hokum yang berlaku. Selain itu, menjelaskan juga merupakan suatu aspek penting yang harus dimiliki guru untuk memberikan penjelasan. Terhadap beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam memberikan suatu penjelasan. Diantaranya :

a. Penjelasan dapat diberikan selama pembelajaran, baik diawal, ditengah, maupun diakhir pembelajaran.
b. Penjelasan harus menarik perhatian peserta didik dan sesuai dengan materi standar dan kompetensi dasar.
c. Penjelasan dapat diberikan untuk menjawab pertanyaan peserta didik atau menjelaskan materi standar yang sudah direncanakan untuk membentuk kompetensi dasar dan mencapai tujuan pembelajaran.
d. Materi yang dijelaskan harus sesuai dengan kompetensi dasar, dan bermakna bagi peserta didik.
e. Penjelasan yang diberikan harus sesuai dengan latar belakang dan tingkat kemampuan peserta didik.

Penggunaan penjelasan dalam pembelajaran juga memiliki beberapa komponen yang harus diperhatikan.
a. Perencanaan
b. Penyajian

• Keterampilan Membuka dan menutup pembelajaran.
Kedua keterampilan tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan guru untuk memulai dan mengkhiri. Dan juga memberikan kesan tersendiri bagi peserta didik dan guru.
Membuka dan menutup pembelajaran yang dilakukan secara professional tentu akan memberikan kesan yang positif bagi peserta didik :
1. Membangkitkan motifasi peserta didik.
2. Peserta didik memiliki kejelasan mengenai tugas-tugas yang harus dilakukan.
3. peserta didik memperoleh gambaran yang jelas mengenai pendekatan yang akan diambil dalam mempelajari materi serta mencapai tujuan yang dirumuskan.
4. Peserta didik memahami hubungan antara bahan-bahan atau pengalaman yang telah dimilikinya dengan hal-hal yang baru akan dipelajar.
5. Peserta didik dapat menhubungkan fakta-fakta, konsep-konsep, dan prinsip-prinsip dalam suatu peristiwa pembelajaran.
6. peserta didik mengetahui tingkat keberhasilan atau tingkat pencapaian tujuan terhadap bahan yang dipelajari.

• Keterampilan Membimbing Diskusi kelompok kecil
Disini guru memiliki untuk membimbing para peserta didiknya, karena sebuah diskusi tentu banyak kendala yang muncul diantara peserta didik dengan begitu peran guru disini menjadi elevator peserta didik mencoba mencoba untuk memberikan jalan keluar yang diinginkan melalui ide-ide serta cara-cara yang cemerlang pula.
Dalam diskusi terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan :
1. Memusatkan perhatian peserta didik pada tujuan dan topic diskusi
2. Memperluaskan masalah atau arunan pendapat
3. Menganalisis pandangan peserta didik
4. Meningkatkan partisipasi peserta didik
5. Menyebarkan kesempatanberpartisipasi
6. Menutup diskusi

• Keterampilan mengolola kelas
Pengololaan kelas merupakan keterampilan guru untuk menciptakan iklim ataupun suasana pembelajaran yang kondusif, dan mengendalikannya jika menjadi ganguan dalam pembelajaran.
Terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam pengololaan kelas adalah :
1. Kehangatan dan keantusiasan
2. Tantangan
3. Bervariasi
4. Luwesi
5. Penekanan pada hal positif
6. penanama disiplin diri.

Selain itu, pada keterampilan kelas mengolola kelas disamping prinsip-prinsip juga terdapat beberapa komponen, diantaranya :
1. Penciptaan dna pemeliharaan iklim pembelajaran yang optimal
2. Keterampilan yang berhubungan dengan pengendalian konsisi belajar yang optimal
3. Pengololaan kelompok dengan cara peningkatan kerjasama dan keterlibatan, serta menangani konflik dan menangani masalah yang timbul.
4. Menentukan dan mengatasiperilaku yang menimbulkan masalah.

• Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan
Keterampilan ini merupakan keterampilan yang memberikan guru untuk lebih memberikan perhatian terhadap peserta didik, dan menjalin hubungan yang lebih akrab antara guru dan peserta didikataupun antara peserta didik itu sendiri
Keterampilan ini dapat dilakukan dengan cara :
1. Mengembangkan keterampilan dan mengorganisasikan
2. Membimbing dan memudahkan belajar
3. Perencanaan pengguanaan ruangan
4. Pemberian tugas yang jelas, menantang, dan menarik




C. Gagasan dari penulis makalah.

Semua penjelasan diatas merupakan kutipan dari buku yang berjudul “Menjadi Guru Profesional” oleh Dr.E, Mulyasa, M.pd (2006: 69-92).Dari kedelapan keterampilan tersebut dapat kita simpulkan bahwa semua keterampilan itu merupakan beberapa cara untuk mewujudkan semua keterampilan itu merupakan beberapa cara untuk mewujudkan keprofesionalisme seoranga guru. Dengan kata lain keterampilan tersebut merupakan keterampilan seorang guru untuk menguasai kelas dan peserta didik. Sebagai sedikit menambah penjelasan pengendalian sikapmerupakan suatu unsur yang sangat harus dipenuhi karena dengan itu semua peserta didik dapat menilai seorang guru.

BAB III
KESIMPULAN
Dari semua uraian, dapat kita simpulkan bahwa salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh guru adalah kompetensi professional. Pengertian dari profesionalisme itu sendiri adalah sikap seorang guru dalam melakukan pekerjaannya, dalam menghadapi muridnya, dsb.

Beberapa keterampilan mengajar
1. Keterampilan bertanya
2. Keterampilan memberi penguatan
3. Keterampilan mengadakan variasi
4. Keterampilan menjelaskan
5. Menjelaskan membuka dan menutup pembelajaran
6. Keterampilan membimbing kelompok kecil
7. Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan
8. Keterampilan mengelola kelas

DAFTAR PUSTAKA
- E, Mulyasa, Dr, M.pd. (2006), Menjadi Guru Profesional, ; PT. Remaja Rosdakaryas
Diposting oleh isma
PENERAPAN METODE DRILL (LATIHAN) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK SISWA KELAS VI SD NEGERI 66 ILIE ULEE KARENG BANDA ACEH



O
L
E
H

MASIDA HANUM
NIM : 813037734





UNIVERSITAS TERBUKA






BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pelajaran Bahasa Indonesia merupakan salah satu pelajaran yang diajarkan di jenjang pendidikan dasar, yaitu SD, SMP dan SMU. Tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia menurut kurikulum 2006 (KTSP) antara lain:
1. Berkomunikasi secara dan efektif dan efesien sesuia dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis.
2. Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa Negara.
3. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan.
4. Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual, serta kematangan emosional dan sosial.
5. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemamapuan berbahasa.
6. Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia

Namun, hasil pengamatan penulis terhadap daya serap dan kemampuan siswa menjawab soal dalam pelajaran bahasa Indonesia masih sangat rendah. Hal ini terbukti dari 16 siswa kelas VI SD Negeri 66 hanya 2 orang (12,5 %) yang mendapat nilai diatas 85; 1 orang (6,25 %) yang mendapat nilai 71-85; 3 orang (18,75 %) mendapat nilai antara 55-70; dan mayoritas siswa yaitu 10 orang (62,50 %) mendapat nilai yang sangat rendah yaitu di bawah 55.


Rendahnya hasil yang diperoleh siswa dalam pelajaran tersebut disebabkan oleh beberapa faktor antara lain:
1. Sulitnya siswa memahami mata pelajaran yang disampaikan oleh guru.
2. Siswa tidak dibiasakan berlatih menyimak.
3. Siswa tidak dapat menyelesaik.an tugas pelajaran dengan baik
4. Metode yang digunakan oleh guru kurang tepat
Hal ini menunjukkan bahwa metode yang umum dipakai selama ini tidak mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami pelajaran bahasa Indonesia. Untuk itu penulis mencoba menggunakan Metode Drill (latihan ) pada pelajaran bahasa Indonesia.
Metode Drill ( latihan ) dimaksudkan untuk memperoleh ketangkasan atau keterampilan latihan terhadap apa yang telah dipelajari, karena hanya dengan melakukan secara praktis suatu pengetahuan dapat disempurnakan dan dapat disiap-siagakan (Ramayulis.2005:281).
Kebaikan metode drill (latihan) adalah:
1. Peserta didik akan memperoleh ketangkasan dan kemahiran dalam melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang dipelajarinya.
2. Dapat menimbulkan rasa percaya diri.
3. Guru lebih mudah mengontrol dan dapat membedakan peserta didik yang disiplin dan yang tidak dalam belajar.



Sedangkan kelemahan dari metode ini adalah:
1. Peserta didik menyelesaikan tugas secara status sesuai dengan apa yang diberikan oleh guru.
2. Dalam pemberian stimulus peserta didik dibiasakan bertindak secara otomatis.
3. Menimbulkan terjadinya ferbalisme terutama pelajaran yang bersifat menghafal.
Berdasarkan uraian-uraian di atas, penulis berkeinginan untuk melakukan perbaikan proses pembelajaran dengan cara melaksanakan penelitian tindakan kelas yaitu menerapkan metode drill ( latihan ) dalam meningkatkan kemampuan menyimak siswa pada pelajaran bahasa Indonesia.

B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah penerapan metode drill (latihan) dapat meningkatkan kemampuan menyimak pada pelajaran bahasa Indonesia” .
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan di atas, tujuan penelitian perbaikan pembelajaran adalah untuk mendeskripsikan penerapan metode drill ( latihan ) dalam meningkatkan kemampuan menyimak pada pelajaran bahasa Indonesia.
D. Manfaat Penelitian
Dari penelitian ini akan diperoleh manfaaat sebagai berikut:
1. Untuk dapat digunakan sebagai umpan balik baik bagi guru maupun siswa dalam memperbaiki proses pembelajaran bahasa Indonesia pada khususnya dan untuk palajaran lain pada umumnya.
2. Selain itu dapat juga digunakan oleh guru SD di kecamatan Ulee Kareng maupun oleh guru-guru SD di tempat lain dalam memperbaiki proses pembelajaran serta dapat meningktan kemampuan dan minat siswa.
3. Kemudian dari hasil penelitian ini juga dapat dijadikan sebagai masukan atau kebijakan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) serta Dinas Pendidikan Pengajaran Kota Banda Aceh dalam usaha meningkatkan kemampuan siswa sekolah dasar.
















BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Pembelajaran Keterampilan Berbahasa Lisan
Keterampilan berbahasa lisan terdiri dari keterampilan menyimak dan berbicara. Hakikat menyimak dapat dilihat dari bebagai segi (Logan, 1972). Menyimak dapat dipandang sebagai suatu sarana, sebagai suatu keterampilan, sebagai seni, sebagai suatu proses, sebagai suatu respons atau sebagai suatu pengalaman kreatif. Menyimak dikatakan sebagai suatu sarana sebab adanya kegiatan yang dilakukan seseorang pada waktu menyimak yang harus melalui tahap mendengar bunyi-bunyi yang telah dikenalnya. Sebagai suatu keterampilan, menyimak bertujuan untuk berkomunikasi karena melibatkan keterampilan yang bersifsat aural dan oral. Menyimak sebagai seni berarti kegiatan ini memerlukan adanya kedisipilinan, konsentrasi, partisipasi aktif, pemahaman dan penilaian. Sebagai suatu proses menyimak berkaitan dengan proses keterampilan yang kompleks, yaitu keterampilan mendengarkan, memahami, menilai, dan merespons. Menyimak sebagai respons, sebab respons merupakan unsur utama dalam menyimak. Penyimak dapat merespons dengan efektif jika ia memiliki panca indra yang cukup baik dan mempunyai kemampuan menginterprestasikan pesan yang terkandung dalam tuturan yang disimaknya. (Pujisantosa,dkk.2007:6.31)
Tujuan utama pembelajaran menyimak adalah melatih siswa memahami bahasa lisan. Oleh sebab itu, pemilihan bahan pembelajaran menyimak harus disesuaikan dengan karakteristik siswa SD. (Pujisantosa, dkk 2007:6.32)
Kemampuan menyimak adalah kemampuan memahami isi ajaran. Ada beberapa factor yang mempunyai pertalian yang sangat erat dengan kemampuan ini, yaitu pertama faktor fisik berupa alat penyimak atau pendengaran dan situasi lingkungan tempat berlangsungnya tempat kegiatan menyimak, kedua faktor kebahasaan berupa kosakata dan struktur,ketiga faktor isi berupa pesan yang disampaikan melalui wacana lisan. (Pujisantosa, dkk. 2007:714)

B. Metode Drill ( Latihan )
Metode drill atau disebut latihan siap dimaksudkan untuk memperoleh ketangkasan atau keterampilan latihan terhadap apa yang dipelajari,karena hanya dengan melakukan secara praktis suatu pengetahuan dapat disempurnakan dan disiapsiagakan (Ramayulis.2005:281).
Kebaikan metode drill (latihan) peserta didik akan memperoleh ketangkasan dan kemahiran dalam melakukan sesuatu dengan apa yang di pelajarinya. Dapat menimbulkan rasa percaya diri bahwa peserta didik yang berhasil dalam belajarnya telah memiliki suatu keterampilan khusus yang berguna kelak di kemudian hari.
Dapat menghambat inisiatif peserta didik, dimana inisiatif dan minat pesrta didik yang berbeda dengan petunjuk guru dianggap suatu penyimpangan dalam pengajaran yang diberikannya.
Metode ini hendaknya digunakan untuk melatih: hal-hal yang bersifat motorik,seperti menulis, permainan, pembuatan grafik, kesenian,dsb.


BAB III
PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

A. Subjek Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 66 Ilie Ulee Kareng kota Banda Aceh. Penulis mengambil lokasi penelitian ini atas pertimbangan bahwa penulis sebagai guru di SD tersebut. SD 66 merupakan salah satu SD di kecamatan Ulee Kareng dan berjarak 10 km dari pusat kota Banda Aceh. SD ini berada di lingkungan pemukiman dan persawahan. Pekerjaan orang tua siswa adalah petani dan wiraswata dengan latar belakang pendidikan rata-rata tamatan SMP. Adapun rincian waktu pelaksanaan yaitu:
1. Pelaksanaan siklus pertama mulai tanggal 17 November 2008 sampai dengan tanggal 29 November 2008.
2. Pelaksanaan siklus kedua mulai tanggal 1 Desember 2008 sampai dengan tanggal 13 Desember 2008.
3. Pelaksanaan siklus ketiga mulai tanggal 15 Desember 2008 sampai dengan 28 Desember 2008.
B. Deskripsi per Siklus
. 1. Rencana
Sebelum pelaksanaan perbaikan pembelajaran dilakukan, terlebih dahulu memberikan tes awal berupa pertanyaan-pertanyaan yang membangkitan minat siswa dengan hasil yang diperoleh sebagai berikut:
1) 6 orang dari 16 orang siswa sudah menjawab benar walaupun belum semuanya benar.
2) Siswa tidak dapat menyelesaikan tugas dengan benar.
3) Metode yang digunakan guru kurang tepat.
4) Siswa tidak dapat memahami materi pelajaran yang disampaikan guru dengan baik.
Berdasarkan permasalahan di atas, guru mencoba mengatasi dengan cara melakukan perbaikan kegiatan pembelajaran melalui pelaksanaan penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dengan menerapkan metode drill (latihan) untuk meningkatkan kemampuan menyimak siswa pada pelajaran bahasa Indonesia. Penelitian dilakukan sebanyak 3 (tiga) siklus dan setiap siklus terdiri dari 4 kali pertemuan. Setiap pertemuan guru memilih indikator yang berbeda.
Langkah-langkah perbaikan pembelajaran setiap siklus adalah sebagai berikut:
1) Pelajaran dimulai dengan penjelasan tujuan dan materi pembelajaran..
2) Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan wacana sebagai alat peraga pembelajaran dengan teknik simak tulis.
3) Memberi kesempatan kepada siswa yang telah bias menimak untuk membantu temannya yang masih terkendala dalam menyimak.
4) Setiap siklus pembelajaran diamati oleh teman sejawat sebagai supervicor.
2. Pelaksanaan
Penelitian tindakan kelas dilaksanakan dengan dua siklus dimana setiap siklusnya dilakukan pada indikator yang berbeda. Setiap siklus didahului empat tahap yaitu:
1) Perencanaan
Sebelum dilakukan penelitian, pada tahap ini peneliti menyusun rumusan masalah., tujuan penelitian dan membuat rencana pembelajaran (RPP) perbaikan yang akan dilaksanakan pada kegiatan pembelajaran. Selain itu pada tahap ini juga dipersiapkan pula instrument penelitian.
2) Pelaksanaan tindakan
Pada tahap ini peneliti melaksanakan tindakan yaitu menerapkan metode drill (latihan) pada pembelajaran bahasa Indonesia sebagai upaya memperbaiki kegiatan pembelajaran.
3) Pengamatan
Pengamatan kegiatan pembelajaran dilakukan oleh seorang pengamat yaitu dosen salah satu LPTK di Banda Aceh
4) Refleksi
Setelah pelaksanaan tindakan dilakukan kemudian dilakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan apakah sudah sesuai dengan rencana yang sudah disusun. Adapun yang direfleksikan adalah kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru dan kegiatan siswa.


3. Pengumpulan Data atau Instrumen
Instrumen yang digunakan untuk mendapatkan data tentang kemampuan menymak siswa adalah tes.
Setiap akhir pertemuan guru memberikan tes pendek setelah kegiatan pembelajaran pada setiap siklus selesai. Selain itu juga digunakan lembar pengamatan guru dan siswa yang digunakan untuk mengamati kegiatan guru dan siswa selama kegiatan pelaksaan pembelajaran. Lembar pengamatan ini diisi oleh pengamat.
4. Refleksi
Setelah kesemuanya itu diselesaikan, kemudian dilakukan refleksi secara keseluruhan mengenai hasil dan kelemahan yang muncul pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung.











BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PERBAIKAN
A. Deskripsi Persiklus
Siklus I
Hasil refleksi atas kemampuan menyimak pada pembelajaran bahasa Indonesia dapat diuraikan sebagai berikut
Tabel I. Hasil Tes Kemampuan menyimak pada pelajaran bahasa Indonesia
No Nama siswa Jenis kelamin Skor No Nama siswa Jenis kelamin Skor
1 Bustami L 20 9 Abdul Jalil L 50
2 Intan P 30 10 Mutia P 50
3 Rizka P 90 11 Safran L 45
4 Masrul L 80 12 Putra Aris Munandar L 45
5 Rudi Syah Putra L 78 13 M.Rizami Pratama L 68
6 Khairil Mahzadi L 50 14 Puja Taslimah P 65
7 Fahrul Rozi L 95 15 Adinda P 60
8 Zikri Ubaidillah L 50 16 Rey Sultan L 40

Hasil pengamatan ini menunjukkan bahwa pada siklus satu jumlah siswa yang memiliki minat dan kemampuan untuk pelajaran bahasa Indonesia yang memuaskan tidak berbeda dengan hasil awal 6 siswa (37,25%) dibandingkan dengan 10 siswa yang tidak memuaskan (68,75%). Namun, rata-rata skor kelas menunjukkan peningkatan dari 52,25 pada tes awal menjadi 53,69 pada siklus pertama.
Hasil di atas juga perlu dicermati dimana jumlah siswa yang bernilai antara 71-85 justru menurun dari 3 siswa pada tes awal menjadi 2 siswa pada siklus I. Penulis mengamati hal ini disebabkan oleh:
1. Siswa kurang konsentrasi merespon pelajaran yang diberikan.
2. Sulitnya siswa menulis kembali isi simakan yang didengarnya.
3. Siswa belum secara aktif merespon pelajaran menyimak.
4. Siswa masih banyak salah menjawab pertanyaan.
Siklus II
Tabel II. Hasil Tes Menyimak Siswa pada Pelajaran Bahasa Indonesia
No Nama siswa Jenis kelamin Skor No Nama siswa Jenis kelamin Skor
1 Bustami L 30 9 Abdul Jalil L 060
2 Intan P 50 10 Mutia P 60
3 Rizka P 90 11 Safran L 70
4 Masrul L 90 12 Putra Aris Munandar L 70
5 Rudi Syah Putra L 85 13 M.Rizami Pratama L 70
6 Khairil Mahzadi L 70 14 Puja Taslimah P 85
7 Fahrul Rozi L 100 15 Adinda P 75
8 Zikri Ubaidillah L 60 16 Rey Sultan L 75

Hasil pengamatan ini menunjukkan bahwa pada siklus II jumlah siswa yang memiliki kemampuan menyimak untuk pelajaran bahasa Indonesia menunjukkan peningkatan dibandingkan siklus I. Dari 6 siswa (37,5%) menjadi 13 siswa (81,25%) pada siklus II. Sedangkan yang tidak menunjukkan peningkatan kemampuan menyimak juga telah menurun dari 10 siswa (62,5%) pada siklus I menjadi 3 siswa (18,75%) pada siklus II.
Nilai rata-rata siswa keseluruhan menunjukkan peningkatan yang cukup baik yaitu dari 56,75 pada siklus I menjadi 68,63 pada siklus II.
Yang perlu diperhatikan dari hasil siklus II adalah meningkatnya jumlah siswa yang memiliki kemampuan menyimak pada pelaaran bahasa Indonesia dengan nilai > 71 menjadi 7 siswa pada siklus II.
Siklus III
Tabel III. Hasil Tes Kemampuan Menyimak pada Pelajaran Bahasa Indonesia
No Nama siswa Jenis kelamin Skor No Nama siswa Jenis kelamin Skor
1 Bustami L 30 9 Abdul Jalil L 60
2 Intan P 40 10 Mutia P 75
3 Rizka P 100 11 Safran L 75
4 Masrul L 90 12 Putra Aris Munandar L 65
5 Rudi Syah Putra L 85 13 M.Rizami Pratama L 65
6 Khairil Mahzadi L 70 14 Puja Taslimah P 75
7 Fahrul Rozi L 100 15 Adinda P 65
8 Zikri Ubaidillah L 60 16 Rey Sultan L 85
Hasil pengamatan ini menunjukkan bahwa pada siklus III jumlah siswa yang memiliki kemampuan menyimak untuk pelajaran bahasa Indonesia menunjukkan peningkatan dibandingkan siklus II. Dari 13 siswa (81,25%) pada siklus II menjadi 14 siswa (87,5%) pada siklus III. Sedangkan yang tidak menunjukkan peningkatan kemampuan menyimak pada pelajaran bahasa Indonesia juga menurun dari 3 siswa (18,75%) pada siklus II menjadi 2 siswa ( 12,50%) pada siklus III.
Nilai rata-rata siswa keseluruhan menunjukkan peningkatan yang cukup baik yaitu dari 63,63 pada siklus II menjadi 71,25 pada siklus III.
B. Pembahasan
Hasil evaluasi penulis terhadap kemampuan menyimak terhadap pelajaran bahasa Indonesia dengan metode drill ( latihan ) juga memperlihatkan ada 2 siswa yang tidak menunjukkan peningkatan yang berarti walaupun telah dilakukan perbaikan metode pembelajaran. Setelah diamati terlihat bahwa siswa tersebut tidak mampu untuk membaca sehingga perbaikan metode pembelajaran tidak menunjukkan peningkatan kemampuan menyimak siswa. Selain itu penulis juga mengamati bahwa ada satu siswa tidak menunjukkan peningkatan yang tidak berarti dalam metode perbaikan pembelajaran disebabkan kemampuan siswa berbahasa Indonesia yang kurang baik sehingga siswa tidak bisa terlibat aktif dalam pembelajaran.
Meningkatnya kemampuan menyimak siswa terhadap pelajaran bahasa Indonesia melalui perbaikan metode drill ( latihan ) didasarkan hasil pengamatan di atas disebabkan oleh:
1. Siswa lebih aktif dalam pembelajaran.
2. Siswa lebih berani menjawab pertanyaan.
3. Siswa tidak takut salah dan malu-malu untuk menjawab pertanyaan.
Namun demikian untuk keberhasilan metode drill ( latihan ) pendidik perlu memperhatikan beberapa hal:
1. Pada awal adaptasi ke metode baru (drill) pendidik perlu lebih intensif bersama anak didik melaksanakan setiap tahap pembelajaran dan kalau perlu diulangi untuk membiasakan siswa menyimak dan mampu untuk mengulang kembali simaka yang di dengarnya.
2. Metode drill ( latihan )tidak akan berhasil jika siswa tidak mampu membaca.
3. Siswa perlu memahami bahasa Indonesia dengan baik agar dapat aktif dalam proses pembelajaran .





BAB V
KESIMPULAN SARAN DAN TINDAK LANJUT

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasann dapat disimpulkan, penerapan metode drill dapat meningkatkan kemampuan dan minat siswa kelas VI SD Negeri 66 Banda Aceh pada materi pelajaran Bahasa Indonesia.
B. Saran dan Tindak Lanjut
Berdasarkan kesimpulan di atas penulis menyarankan sebagai berikut: Guru SD dapat menerapkan metode drill dalam pembelajaran Bahasa Indonesia,karena metode drill dapat mengembangkan kemampuan siswa menyelidiki suatu materi.
.











DAFTAR PUSTAKA

Ramayulis, DR, Prof. (2005).Metodologi Pendidikan Agama Islam. Kalam Mulia. Jakarta.
Santosa Puji, dkk.(2007).Materi dan Pembelajaran Bahasa Indonesia SD.Universitas Terbuka. Jakarta.
Wardani I.G.A.K,dkk.(2008).Pemantapan Kemampuan Profesional.Universitas Terbuka. Jakarta.
BSNP.(2006). Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SD/MI kelas VI Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Depdiknas. Jakarta.
Diposting oleh isma
Surat Collecting Data


NAMA : Dessy Rosanna
NIM : 0411210070
TINGKAT / JURUSAN : IV / Manajemen
JUDUL SKRIPSI : Analisis Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Dalam Pembelian Parfum di Kota Banda Aceh.
TOKO : Perfum House

Diajukan untuk mendapatkan pengesahan dari Lab. Manajemen sebagai persetujuan untuk penyebaran kuesioner pada Perfume House di kota Banda Aceh, dalam melengkapi data untuk skripsi.



Darussalam, 24 januari 2009
Ketua Lab. Manajemen



Nurhalis, SE
Nip. 131 80 070
Diposting oleh isma
Yeni ismail
Desa Kp. keumeneng
Kec. Idi Tunong. kab. Aceh Timur
Mobile No : 085277956750



Data Diri
Nama : ismail
Tempat/ Tanggal Lahir : idi 22 februari 1989
Status : Belum Kawin
Hobi : Membaca
Height : 161
Weight : 53 kg
Penguasaan bahasa Inggris : pasif


Riwayat Pendidikan
Sekolah Menengah Atas SMK N 1 Idi rayeuk - Aceh Timur
2004 – 2008
Sekolah Menengah Pertama MTS Banda Alam - Aceh Timur
2001 – 2004
Sekolah Dasar MIN Kemuneng - Aceh Timur
1995– 2001
















Curiculum Vitae
ismail
Diposting oleh isma
Banda Aceh, 28 januari 2009
Nomor : Istimewa Kepada Yth;
Lampiran : 1 (Satu) Berkas Pimpinan Perusahaan
Hal : Permohonan Kerja Di
Tempat

Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini;

Nama :
Tempat/ Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin :
Pendidikan Terakhir :
Alamat :
Hp :

Dengan ini mengajukan permohonan kepada Bapak agar sudi kiranya menerima saya menjadi karyawan .................... untuk posisi sebagai .................... yang Bapak pimpin.

Sebagai bahan pertimbangan, turut saya lampirkan sebagai berikut;

1. Surat Lamaran kerja 1 lembar
2. Foto Copy Ijazah 1 Lembar
3. Foto Copy KTP 1 Lembar
4. Pas Photo 3x4cm 2 Lembar

Demikian Surat Permohonan ini saya ajukan dengan harapan dapat diterima di Instansi yang Bapak Pimpin. Atas perhatian dan pertimbangan Bapak saya ucapkan banyak terima kasih.

Hormat Saya Pemohon,


ismail
Diposting oleh isma
Visit the Site
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. blogger template by blog forum